Banyak hal yang harus dibicarakan dengan pasangan sebelum menikah, salah satunya mengenai kapan waktu yang diinginkan untuk memiliki anak. Kenapa hal ini harus dibicarakan? Beberapa pasangan memang menginginkan langsung memiliki anak setelah menikah, tetapi sebagian pasangan lainya memutuskan untuk menunda memiliki anak karena beberapa alasan.?
Bagi kalian yang sedang berencana menikmati waktu berdua bersama pasangan sebelum memiliki buah hati. Ada berbagai macam alat kontrasepsi yang bisa dipilih untuk mencegah kehamilan, dan alat kontrasepsi seperti apa yang aman untuk pengantin baru? Berikut ulasan lengkapnya.?
Pilihan Alat Kontrasepsi yang Aman untuk Pengantin Baru
Berikut ini ada enam alat kontrasepsi yang bisa menjadi referensi pengantin baru. Jika digunakan secara benar dan teratur, alat kontrasepsi ini memiliki efektifitas yang tinggi sehingga bisa membantu perencanaan keluarga berencana.?
- Kontrasepsi Suntik
Kontrasepsi suntik atau KB suntik mengandung hormon progesteron atau kombinasi estrogen dan progesteron yang disuntikan pada bokong atau lengan bagian atas wanita. Kandungan dalam KB suntik ini bertujuan untuk menghentikan ovulasi serta mengentalkan lapisan lendir di sekitar serviks, sehingga menyulitkan sperma menuju rahim.
KB suntik ini memiliki keuntungan dan kerugian. Keuntungannya yang biasa kamu nikmati adalah KB suntik bisa mencegah terjadinya kehamilan selama tiga bulan, jadi kamu dan pasangan bisa menikmati waktu yang lama di masa bulan madu.
Sedangkan kekurangannya adalah membuat siklus menstruasi menjadi terganggu. Hal ini tergantung pada lamanya penggunaan KB suntik dan juga tidak bisa melindungi kamu dari infeksi menular seksual.
- Kontrasepsi Implan
Alat kontrasepsi yang ditanam dibawah kulit ini mengandung hormon yang sama dengan KB suntik. KB implan ini memiliki bentuk batang yang fleksibel, dengan ukuran 4 inci yang ditanamkan di lengan bagian atas dan dikerjakan oleh tenaga kesehatan profesional.?
Walau memiliki kandungan yang sama dengan KB suntik, akan tetapi KB implan memiliki perbedaan yang terletak pada waktu. Jika KB suntik mencegah selama tiga bulan, kalau KB implan memiliki solusi jangka panjang hingga lima tahun, dengan tingkat keberhasilan sebesar 99 persen.
Jika kamu berencana menunda memiliki momongan dengan jangka waktu yang lama, KB implan bisa menjadi pilihan. Akan tetapi saat kamu dengan pasangan memiliki perubahan rencana untuk memiliki anak lebih awal, kamu bisa melepas KB implan kapan saja untuk bisa berovulasi kembali.
- IUD
Jika KB implan ditanam dibawah kulit, IUD akan dimasukan kedalam rahim, tujuan untuk mencegah sperma masuk kedalam rahim dan bersatu dengan sel telur. IUD menawarkan perlindungan jangka panjang dalam mencegah terjadinya kehamilan, dimana IUD efektif mencegah kehamilan 3-10 tahun, dengan catatan tergantung dengan alat yang digunakan. Jika kamu dan pasangan merasa ingin memiliki momongan dengan cepat, kamu cukup melepaskan alat kontrasepsi tersebut dan kembali subur.?
Apakah kamu tahu ada dua jenis IUD yang bisa kamu pilih, pertama jenis Copper-T. IUD jenis ini adalah tembaga berbentuk huruf T dengan ukuran kecil. Copper-T bisa bertahan hingga 10 tahun lamanya, selain itu Copper-T juga menjadi kontrasepsi yang tidak mengandung hormon atau tidak menguras tubuh dengan hormon buatan.
Yang kedua adalah IUD Hormonal. Baik Copper-T dan IUD Hormonal memiliki cara pemasangan yang sama, efektifitas, dan metode kontrasepsinya. Akan tetapi IUD Hormonal memiliki perbedaan yang terletak pada kandungan hormon progestin.
- Diafragma
Salah satu alat kontrasepsi yang kembali populer saat ini adalah diafragma. Alat kontrasepsi ini melibatkan pemasangan kubah silikon yang lembut dan kecil di dalam vagina. Alat ini ditempatkan tepat di mulut serviks agar mencegah masuknya sperma kedalam rahim.
Untuk perempuan yang takut akan sifat hormon yang menjadi kandungan dalam KB, kamu bisa mencoba diafragma. Karena diafragma bisa dipasang tepat sebelum berhubungan seks dan dapat dilepas setelahnya. Prose pemasangannya juga sama seperti pemasangan tampon atau menstruasi cup didalam rongga vagina.
- Pil KB?
Siapa sih yang tak kenal dengan pil KB. Pil yang satu ini bisa membantu kamu untuk menunda kehamilan, kamu hanya perlu meminumnya selaras dengan siklus menstruasi. Akan tetapi hal tersebut tergantung dengan jenis pil yang dipilih.
Untuk kamu yang pelupa, tidak dianjurkan memilih pil KB, kenapa? Saat kamu lewatkan jadwal minum pil beberapa kali, kemungkinan terjadinya kehamilan bisa terjadi. Namun jika kamu meminumnya secara teratur, pil KB bisa menjadi alat kontrasepsi yang tepat untuk pasangan yang baru saja menikah.
- Kondom
Alat kontrasepsi yang banyak ditemukan di minimarket ini merupakan alat kontrasepsi yang paling umum digunakan banyak pasangan untuk mencegah kehamilan. akan tetapi penggunaan kondom bukan hanya untuk mencegah?
Nah, itulah beberapa pilihan alat kontrasepsi aman untuk pengantin baru. Jika kamu masih memiliki keraguan tidak ada salahnya untuk bertemu dengan dokter atau bidan untuk mendiskusikan alat kontrasepsi mana yang tepat untuk kamu gunakan.
