Beranda Konsepsi Ini Yang Terjadi Setelah Lepas Implan

Ini Yang Terjadi Setelah Lepas Implan

Ada beragam jenis alat kontrasepsi, salah satunya jenis kontrasepsi hormonal yang efektif mencegah kehamilan dalam jangka waktu yang panjang, yaitu KB implan. KB jenis ini memiliki cara kerja dengan melepaskan hormon progesteron, sehingga terjadi pengentalan lendir pada mulut rahim. Dengan demikian bunda bisa menghindari kehamilan yang tidak diinginkan.

Walau sifatnya yang jangka panjang, KB implan juga perlu dilepas, lalu bagaimana caranya mengeluarkan KB implan ini? apakah memerlukan prosedur tertentu? Untuk tahu jawaban, simak ulasanya berikut ini ya.

Bisakah Implan Dilepas?

Untuk melepas implan, bunda memerlukan bantuan dari tenaga kesehatan. Dimana bunda akan mendapatkan sayatan kecil pada tempat pemasangan. Tapi jangan khawatir, karena bunda akan mendapatkan suntikan anestesi sebelum sayatan dibuat. 

Setelah implan dikeluarkan, bunda bisa kembali hamil. Jika pola haid bunda sebelumnya teratur. Tidak ada waktu khusus untuk bunda saat melepas implan. Bunda bisa melepasnya kapan saja. Namun, saat implan telah terlepas, tubuh bunda akan mengalami beberapa hal, sehingga bunda wajib mengantisipasinya.

Hal-Hal yang Terjadi Usai Implan Dilepas

Seperti yang telah disebutkan diatas, ada beberapa efek yang mungkin terjadi, antara lain:

  • Rasa nyeri pada bekas luka

Rasa nyeri adalah yang paling sering dikeluhkan. Tapi tak hanya rasa nyeri, bekas luka sayatan akan terasa panas dan bengkak untuk beberapa hari. Adanya memar yang terjadi selama satu sampai dua minggu. Akan tetapi luka akan kering selama 24 jam pertama setelah dilepas.

  • Sakit kepala

Sakit kepala yang terjadi akibat steroid yang terkandung dalam hormon di dalam implan itu sendiri, sehingga menyebabkan hormon tidak stabil. Saat implan sudah dilepas, tubuh bunda akan berada dalam fase pengembalian kadar hormon yang normal, akibat proses penyesuain ini membuat rasa sakit kepala.

  • Siklus menstruasi yang tak langsung kembali

Siklus menstruasi bunda tidak akan langsung kembali dengan normal. Hal ini, akibat terdapat sisa-sisa hormon yang dikeluarkan oleh implan dalam tubuh. Sehingga bunda memerlukan beberapa waktu agar kembali normal.

Jika bunda mendapatkan gejala lain setelah implan dilepas, bunda tak perlu ragu untuk segera memeriksakan ke dokter tentang kondisi bunda.