Buah dan sayur adalah sumber serat alami yang baik dikonsumsi untuk anak dan dewasa, namun tidak semua anak-anak dapat menikmati rasa buah dan sayur. Bahkan kebanyakan anak tidak menyukai buah dan sayur. Lalu bagaimana meningkatkan asupan serat pada anak ?
Kebutuhan serat pada anak
Berdasarkan angka kecukupan gizi, berikut asupan serat yang perlu dipenuhi anak setiap harinya:?
- 1-3 tahun: 19 gram serat
- 4-6 tahun: 20 gram serat
- 7-9 tahun: 23 gram serat
Pemenuhan serat anak dapat meningkatkan kesehatan anak dalam jangka panjang. Mengutip laman KidsHealth, tinggi serat dapat memberikan manfaat sebagai berikut:
- Mencegah maupun melegakan sembelit pada anak
- Anak kenyang lebih lama, sehingga berat badannya terkontrol
- Menurunkan kolesterol
- Membantu mencegah gangguan jantung dan diabetes
- Menurunkan risiko kanker di kemudian hari
Ketika kesehatan anak terjaga, maka ia akan lebih aktif dan bisa mengeksplorasi banyak hal. Maka itu, Bunda perlu memenuhi kecukupan serat si kecil meskipun ia tidak suka makan sayur atau buah.
Tips meningkatkan asupan serat pada anak
Berikut tips yang dapat Bunda lakukan sebagai upaya meningkatkan asupan serat pada anak, diantaranya :
- Ikut makan serat bersama anak
Pada dasarnya, anak suka mengikuti apa yang orang dewasa lakukan. Ketika orangtua memberikan contoh yang menyenangkan saat makan serat, maka anak akan melihat dan juga akan menirukannya. Biarkan anak melihat bagaimana Bunda menikmati makanan berserat seperti buah dan sayur.
Jika saatnya jadwal makan, ajak anak duduk di meja makan. Hidangkan pula beragam sayuran warna-warni. Bunda bisa mengkombinasikan pasta dengan banyak sayuran di dalamnya ataupun semangkuk salad.
Ajak ia makan sayuran dan menikmatinya bersama Bunda. Cara ini bisa dilakukan untuk meningkatkan asupan serat pada anak.
- Tetap berikan sayur pada anak
Wajar, kok, bila menerima reaksi anak yang tidak menyukai sayuran. Namun, bukan berarti orangtua harus memaksanya makan serat. Tetap perkenalkan sayur dan buah kepada anak.
Setiap anak membutuhkan waktu yang berbeda-beda sampai pada akhirnya mereka memutuskan suka serat. Salah satu yang bisa dilakukan untuk memperkenalkan sayur adalah dengan meminta anak mencicipi bayam yang dimasak.?
Anak mungkin membutuhkan waktu 10 menit atau lebih untuk memutuskan apakah ia akan menyukai bayam atau tidak. Bunda bisa menerapkan ini dengan memberinya beragam sayur.
Di samping sayuran, Bunda bisa juga memberikan camilan buah-buahan agar ia tidak bosan mengonsumsi serat.
Percayalah, hingga pada waktunya ia akan bisa makan serat lebih mudah. Tetap perkenalkan dan berikan anak serat sebagai cara meningkatkan asupan serat pada anak.
- Puji anak ketika ia makan serat?
Anak juga membutuhkan apresiasi ketika ia berhasil makan menu tinggi serat. Pastinya, anak akan lebih semangat makan makanan berserat. Pujian sederhana ini bisa dilakukan untuk trik meningkatkan asupan serat si kecil.
Misalnya saja Bunda bisa melontarkan pujian seperti ini, Wah, anak Mama hebat banget suka makan brokoli dan bayam! Mama suka lihat kalau kamu semangat makan begini. Keren!
Pendekatan komunikasi seperti ini menanamkan anak untuk membiasakan diri makan serat.?
- Masak bersama anak
Jika beberapa kali anak ingin membantu Bunda di dapur, jangan ragu untuk melibatkannya. Terutama, ketika Bunda sedang memasak menu tinggi serat. Saat ia dilibatkan dalam proses memasak, anak biasanya ingin mencicipi hasil ia memasak.
Pertama, rundingkan bersama anak soal menu makanan berserat untuk disantap hari ini. Kemudian, ajak ia untuk berbelanja dan memilih sayuran yang disukainya.
Sebelum memasak, Bunda bisa meminta anak untuk mencuci sayuran ataupun mencampurkan bahan-bahan sayuran yang anak dimasak ke dalam panci.
Saat anak terlibat dalam proses memasak, ia akan lebih menghargai masakannya. Bunda bisa rutin melakukan kegiatan ini sebagai cara meningkatkan asupan serat pada anak.
- Memberikan susu kaya serat
Sebagai tambahan cara meningkatkan asupan seratnya, Bunda bisa memberikan susu kaya serat untuk si kecil. Pilih susu kaya serat untuk bantu melancarkan sistem pencernaannya.
Jangan lupa untuk membaca aturan pakai pada produk susu yang akan Bunda berikan kepada si kecil, sehingga ia bisa mendapatkan manfaat susu secara optimal.
Bunda bisa melakukan lima tips di atas untuk meningkatkan asupan serat si kecil. Pastikan serat anak tercukupi dengan menyertakan makanan tinggi serat di dalam setiap menu makanannya, termasuk camilan.?
Dengan begitu, kesehatan sistem pencernaan anak pun terjaga dengan baik dan ia tetap bersemangat dalam menjalani aktivitas.