Kebutuhan Gizi Pada Bunda Yang Sedang Menyusui

Bunda yang telah memenuhi kebutuhan gizi dengan baik terutama saat Bunda menyusui akan berpengaruh dengan asupan gizi bayi yang Bunda susui loh.

Maka sangat penting memenuhi gizi untuk Bunda yang sedang menyusui. Karena setiap gizi yang masuk melalui ASI akan mempengaruhi tumbuh kembang buah hati Bunda.

Apakah Gizi Seimbang Itu?

Gizi seimbang merupakan susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman atau versi makanan, aktivitas fisik, kebersihan dan berat badan ideal. (Kemenkes RI.2014)

Gizi seimbang mengundang 3 zat gizi utama yaitu;

• Zat tenaga yaitu yang terdiri dari karbohidrat dan lemak.

• Zat pembangunan yaitu yang terdiri dari protein.

• Zat pengatur yaitu yang terdiri dari vitamin dan mineral.

Gizi Seimbang Pada Ibu Menyusui

Bagaimanakah mengetahui bahwa gizi Bunda baik dan terpenuhi pada masa menyusui. Bunda dapat melihat dari kategori berikut yang ditentukan oleh Dinas Kesehatan RI, diantaranya :

• Gizi seimbang pada Bunda yang sedang menyusui dapat diartikan bahwa konsumsi makan Bunda memenuhi kebutuhan untuk dirinya sendiri dan untuk pertumbuhan serta perkembangan bayi.
• Saat gizi yang dikonsumsi Bunda mencukupi maka kualitas ASI akan baik, produksi akan terus banyak dan bahkan melampaui batas waktu pemberian, misal selama 1 tahun produksi ASI Bunda tetap banyak meski frekuensi menyusui mulai berkurang karena bayi sudah mulai diberikan makan pendamping ASI.
• Pada saat proses pemberian ASI Bunda tidak merasa pusing, cepat lelah, dan mual.
• Jika Bunda mengalami pusing, lelah, lesu dan mual saat pemberian ASI kemungkinan Bunda mengalami anemia (kekurangan zat besi), itu juga merupakan kurangnya keseimbangan gizi dari makanan yang Bunda makan.

Kebutuhan Gizi Seimbang Saat Menyusui

Saat menyusui Bunda akan membutuhkan gizi dan peningkatan kebutuhan gizi sebagai berikut:

• Kebutuhan gizi Bunda menyusui akan meningkat dibandingkan dengan tidak menyusui dan masa kehamilan.
• Bunda dalam 6 bulan pertama menyusui membutuhkan tambahan energi sebesar 500 kalori/hari untuk menghasilkan jumlah susu normal.
• Total kebutuhan energi selama Bunda menyusui akan meningkat menjadi 2400 kkal per hari yang akan digunakan untuk memproduksi ASI dan untuk aktivitas Bunda sendiri.
• Dalam pelaksanaan pemenuhan energi harian Bunda dapat membagi menjadi 6 ?kali makan 3x makan utama dan 3 x makan selingan) sesuai dengan gizi seimbang yang diajukan.

Tips!

Untuk mengetahui terpenuhinya energi Bunda dapat mengetahuinya dengan cara menimbang berat badan. Bila terjadi penurunan >0,9 kg per minggu setelah 3 minggu pertama menyusui berarti kebutuhan kalori Bunda tidak tercukupi sehingga dapat mengganggu produksi ASI.

Dampak Kurangnya Asupan Gizi

Ketidakpedulian Bunda terhadap asupan makanan membuat Bunda merasa biasa saja akan makanan yang Bunda konsumsi, terkadang dalam 1 porsi makan seluruhnya hanya mengandung karbohidrat tanpa ada kandungan lain.

Bisa Bunda ketahui ternyata ketidakseimbangan asupan gizi pada Bunda yang sedang menyusui dapat berpengaruh untuk Bunda dan bayi, diantaranya :

Pengaruh Terhadap Bayi

• Proses tumbuh kembang bayi akan terganggu.
• Daya tahan tubuh menurun sehingga bayi mudah sakit.
• Mudah terkena infeksi.
• Menimbulkan gangguan pada mata dan hidung.
• Tidak meningkatnya berat badan bayi.

Pengaruh Terhadap Bunda

• Gangguan pada mata.
• Kerusakan gigi dan tulang.
• Mengalami kekurangan gizi dan anemia (kekurangan darah).
• Kualitas ASI menurun.
• Terganggunya Produksi ASI.

Memperhatikan asupan dalam setiap porsi makan adalah hal yang sangat penting untuk memenuhi gizi Bunda, bukan makanan enak yang berisi daging loh Bunda, tetapi keseimbangan antara protein, lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral dari setiap asupan makanan yang Bunda makan. Sehat bukan berarti mahal ya Bunda.

Bunda dapat juga mengetahui tabel sumber makanan di pembahasan selanjutnya dengan link Sumber-Sumber Makanan Yang Mengandung Gizi Seimbang.