Beranda Keluarga Bagaimana Memberitahu Anak Tentang Perceraian Orang Tua?

Bagaimana Memberitahu Anak Tentang Perceraian Orang Tua?

Perceraian memang bukan bukan hal yang diharapkan siapapun. Namun, kenyataannya perceraian tetap bisa terjadi pada pasangan, termasuk pasangan suami istri yang telah memiliki anak.

Seringkali pula, anak merasa bersalah bahkan merasa menjadi penyebab perceraian orang tua. Agar hal itu terhindarkan, ketahuilah cara terbaik menjelaskan soal perceraian kita kepada anak:

  1. Merencanakan dengan pasangan

Bicarakanlah dengan pasangan apa yang akan dikatakan pada anak. Berjanji lah untuk tidak menyalahkan satu sama lain saat menjelaskan pada buah hati.

  1. Jadwalkan

Jadwalkan waktu yang tepat untuk berbicara dengan anak tentang perceraian. Usahakan jangan menjelaskan ini sebelum berangkat sekolah, saat di mobil, bahkan sebelum tidur. Berikan waktu paling tidak satu jam agar anak bisa memiliki waktu untuk bertanya-tanya.

  1. Pastikan memang akan bercerai

Bila kita dan suami masih ingin membenahi rumah tangga, maka jangan ceritakan perceraian itu pada anak. Hal ini hanya akan menakuti mereka.

  1. Bayangan bila menjadi anak kita

Bayangkanlah bila kita menjadi seorang anak dan memiliki orang tua yang akan bercerai. Dengan membayangkan, kita bisa mengerti perasaan anak kita. Yakinkan pada anak bahwa kita akan selalu ada untuknya.

  1. Bersiaplah untuk menjawab pertanyaan setiap waktu

Setelah menjelaskan tentang perceraian itu, anak biasanya masih membutuhkan waktu lebih untuk mencerna apa yang terjadi. Bersiap-siaplah untuk menjawab pertanyaannya kapanpun.

  1. Tetap jalani rutinitas

Tetaplah jalankan rutinitas seperti biasanya. Antarlah anak ke sekolah dan biarkan ia bermain bersama teman-temannya seperti biasa.

  1. Menceritakan pada orang lain yang kita butuhkan

Kita juga bisa menceritakan tentang perceraian kita pada guru anak kita, babysitter, atau orang tua teman anak kita. Hal ini agar mereka bisa mengawasi bila ada hal-hal atau sikap anak yang tidak biasa.

  1. Bersikap jujur

Tidak apa membiarkan anak mengetahui bahwa kita merasa sedih dengan perceraian. Namun, jangan biarkan ia malah berusaha menyenangkan kita. Sebaliknya, kitalah yang perlu membuatnya tidak sedih. Selain itu, jangan pernah membicarakan keburukan suami pada anak.